- Back to Home »
- tempat wisata murah dan indah (jembatan merah rembang)
Posted by : Unknown
Selasa, 24 Februari 2015
Long Holiday in Mangrove Conservation Park, Rembang, Central Java
Taman
konservasi Mangrove adalah salah satu tempat yang saya kunjungi ketika
kerumah nenek yang berada di kota Rembang Jawa Tengah di Hari Raya Idul
Fitri saat Lebaran kemarin. Tujuan awal memang bersilaturrahim ke sanak
saudara yang berada di Rembang karena memang di sinilah tanah kelahiran
ayah saya. Kesan pertama di kota yang mendapatkan julukan Rembang Bangkit
ini adalah panas. Mungkin dikarenakan lokasi kota ini yang berdekatan
dengan pantai utara jawa. Hari pertama di kota Rembang saya manfaatkan
untuk bersilaturrahim ke rumah nenek dan sanak saudara serta teman-teman
waktu kecil yang sampai sekarang masih tetap menjaga tali silaturrahim
di antara kami. Eits, jangan berfikir kalau saya berangkat sendirian
yah? Saya berangkat dari kota Kudus bersama keluarga dengan menggunakan
mobil dan satu sepeda motor. Keluarga saya hanya satu hari di sana,
sedangkan saya dan Uswah adik perempuan saya masih berada di kota ini.
Selain untuk bersilaturrahim, kami memang berniat untuk berlibur.
Keesokan
harinya, kami mulai menyusun rencana untuk mengunjungi beberapa lokasi
wisata yang berada di kota ini. Karena kurang tahu tentang keberadaan
beberapa lokasi wisata di Rembang, maka saya mengajak sepupu untuk
menjadi tour guide kali ini. Ok, kenalan dulu sama sepupu saya #hehehe
Mas In, Ida, Afif, Uswah (adek)
Rencana
pertama kami akan mengunjungi Taman Konservasi Mangrove yang belokasi di
Desa Pasar Banggi, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Siang itu sekitar pukul 10.00 WIB kami berangkat menggunakan sepeda
motor. Beruntung saat itu jalanan masih lengang sehingga kami bisa cepat
sampai di lokasi tanpa harus terjebak kemacetan. Udara yang sangat
panas tidak mengurangi semangat kami untuk menuju lokasi Taman
Konservasi Mangrove. kurang lebih 20 menit kami tiba di lokasi. Tak ada
tiket masuk untuk memasuki lokasi ini, kita cukup membayar uang parkir
dan masuk secara gratis. Dari parkiran menuju ke Taman Konservasi
Mangrove ini, kami harus berjalan kaki melewati hamparan ladang
pembuatan garam kira-kira 300 meter. Kalian pasti tahu kan bagaimana
panasnya udara di ladang pembuatan garam yang mana panasnya melebihi
area persawahan? Hah, Panas banget dan membuat kita dehidrasi karena
tidak membawa air minum. Ladang pembuatan garam telah terlewati dan
sampailah di Taman Konservasi Mangrove yang mana lokasi ini banyak di
kunjungi kawula muda untuk berfoto atau sekedar menikmati pemandangan
laut yang ada di sini. Ketika memasuki lokasi ini, kita sudah di sambut
dengan papan larangan dan nama lokasi ini.


Lokasi ini
sebenarnya seperti hutan mangrove yang ada di daerah lain, yang membuat
beda dari lokasi ini adalah jembatan merah yang ada di tengah-tengah
hutan mangrove. Jembatan kayu ini mengarah ke utara laut jawa dan ujung
dari jembatan ini adalah gazebo besar sebagai tempat berteduh untuk
melihat pemandangan laut utara pulau jawa.

Ketika kami
amati ada beberapa binatang laut yang bersembunyi di bawah akar mangrove
seperti ular dan ubur-ubur. Entah memang sudah menjadi habitat mereka?
atau hanya untuk menyambut kedatangan saya? Plak. Karena capek dan
kepanasan, akhirnya kami beristirahat sejenak dan duduk di atas jembatan
tersebut. Dan tak lengkap sepertinya, jika ada pemandangan bagus
dibiarkan begitu saja. Sayang bukan? Kami pun berpose ria, membidik
berbagai moment yang menurut kami bagus. Entah bagi pemirsa? :D
Kami berempat sangat menikmati suasana hutan mangrove yang sangat
bermanfaat bagi kehidupan manusia ini. Sambil berjalan menuju ujung
jembatan, tour guide kami tak mau kalah dan ingin juga di foto #hahahaha


Senang sekali bisa mengunjungi Taman Konservasi Mangrove di daerah Rembang ini karena lokasi ini belum banyak yang tahu. Jika anda berkunjung ke lokasi ini, siapkan makanan ringan dan minuman yang cukup agar anda tidak dehidrasi akibat panasnya udara menuju lokasi ini. Ada baiknya anda berkunjung ke sini saat sore hari sambil menunggu sunset tiba. Semoga bisa menjadi inspirasi wisata anda :)
ayooo kunjungi tempat wisata ini untuk menghilangkan rasa galau hehe